Pendidikan di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) kini menjadi perhatian utama Sirajudin Lasena dan Aditya Pontoh, pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, yang telah meluncurkan serangkaian inisiatif guna mengatasi tantangan yang ada. Di antara inisiatif tersebut, program beasiswa untuk perguruan tinggi menonjol sebagai salah satu kebijakan utama mereka.
Dalam kampanye di Desa Ollot, Kecamatan Bolangitang Barat, pada Minggu (29/9/2024), Sirajudin mengumumkan bahwa program beasiswa ini merupakan salah satu dari 17 program yang telah direncanakan. “Kami sadar banyak orang tua di Bolmut terpaksa menggadaikan atau menjual harta benda mereka untuk membiayai pendidikan anak-anak mereka. Program beasiswa ini dirancang untuk meringankan beban tersebut,” jelas Sirajudin.
Program ini, yang dipandang sebagai langkah menuju keadilan pendidikan, ditujukan khusus untuk siswa-siswi yang berhasrat melanjutkan studi ke jenjang perguruan tinggi. Sirajudin menambahkan, “Program beasiswa ini akan menjadi prioritas kami jika kami diberikan kepercayaan oleh masyarakat untuk memimpin.”
Melihat kembali periode Sirajudin Lasena sebagai Penjabat Bupati selama 11 bulan, ia telah berhasil mengatasi sejumlah masalah warisan dari kepemimpinan sebelumnya. Sebagai contoh konkret dari komitmennya pada pendidikan, di akhir masa jabatannya, Sirajudin berhasil meningkatkan dana bantuan akhir studi dari Rp2,5 juta menjadi Rp5 juta pada tahun 2024, memenuhi tuntutan masyarakat Bolmut untuk peningkatan beasiswa akhir studi.
Program beasiswa ini, yang dibentuk di bawah slogan “SIAP” oleh Sirajudin dan Aditya, diharapkan dapat menjadi solusi efektif dalam memecahkan masalah pendidikan di Bolmut dan membawa perubahan nyata bagi masyarakat setempat.