Personel TNI dari Kodim 1304/Gorontalo dan tim gabungan yang meliputi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bone Bolango, SAR Provinsi Gorontalo, serta relawan berhasil menemukan satu korban dari insiden tanah longsor yang terjadi di Desa Tulabolo, Kecamatan Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango. Korban ditemukan pada Jumat (12/07/24) dalam keadaan meninggal dunia, di area pertambangan yang ditandai sebagai titik Bor 1.
Komandan Rayon Militer 1304-06/Suwawa Timur, Lettu Inf Sampe Kamasa, dalam percakapan telepon mengungkapkan, korban ditemukan setelah upaya intensif pencarian pada hari keenam. Upaya ini melibatkan koordinasi lintas sektor yang mencakup Polri, BPBD, dan SAR, serta penggunaan anjing pelacak milik Polri dan peralatan lain seperti mesin diesel dan cangkul untuk pembersihan material longsor.
Lettu Kamasa menambahkan, dengan penemuan korban ini, jumlah korban yang telah ditemukan mencapai 26 orang meninggal, sementara 280 orang berhasil diselamatkan dan masih ada 19 korban yang belum ditemukan.
Operasi pencarian yang berlangsung selama enam hari ini berakhir dengan ditemukannya korban terakhir. “Alhamdulillah, berkat cuaca cerah dan kerja keras tim gabungan TNI – Polri yang tidak mengenal lelah, kami dapat menemukan korban pada hari ini,” ungkap Danramil dengan rasa syukur.
