Sukseskan Pilkada Serentak, Rabu 27 November 2024

Media Network
Otomotif

Marquez Menolak Euforia Kemenangan Cepat dengan Tim Gresini Ducati MotoGP

Tinta.news | Marc Marquez dengan tegas menolak untuk terjebak dalam euforia kemenangan pada musim MotoGP 2024 bersama tim Gresini Ducati. Juara dunia delapan kali ini merayakan debutnya di tim Gresini pada acara peluncuran tim pada Sabtu, setelah meninggalkan Honda setelah musim sulit tahun 2023.

Meskipun mencicipi sensasi motor Ducati pada uji coba pasca-musim di Valencia November lalu, di mana ia berhasil berada di urutan keempat hanya 0.171 detik dari yang tercepat, Marquez tetap rendah hati. Dalam pernyataannya pada peluncuran Gresini, dia menegaskan bahwa dia tidak ingin menciptakan ekspektasi bahwa dia akan segera menjadi pesaing untuk meraih kemenangan pada musim mendatang.

“Satu hal adalah harapan, yang lain adalah pendekatan,” ujar Marquez dengan bijak.

“Saya berusaha menjadi cepat di lintasan, dan jika saya bisa lebih cepat dalam uji coba pertama, tentu saya akan mencoba. Tapi harapannya harus sejalan dengan kenyataan. Harapan orang terlalu tinggi, tapi saya mencoba fokus pada kenyataan. Saya harus tenang, terutama di awal musim.

“Saya tidak bisa berpura-pura bisa bersaing untuk meraih kemenangan sejak awal, karena empat tahun terakhir ini adalah mimpi buruk bagi saya. Saya belum bisa memenangkan balapan dalam dua tahun terakhir, dan terutama, saya bergabung dengan motor yang telah membawa dua pembalap berpengalaman seperti Bagnaia dan Martin, yang sudah meraih banyak kemenangan dan gelar dengan motor ini.

“Jadi, meskipun kami akan memiliki motor yang sama untuk musim 2024, tidak realistis untuk berpikir saya bisa langsung sejajar dengan mereka.”

Meski baru menjalani operasi arm pump pasca-uji coba di Valencia, Marquez menyebut musim dingin kali ini sebagai yang pertama sejak 2017 tanpa harus pulih dari cedera. Ini memberinya kesempatan untuk mengarahkan fokusnya pada persiapan musim tanpa gangguan pemulihan.

“Tentu saja, akhirnya saya mengalami musim dingin yang normal,” katanya dengan senyum.

“Ini hal penting karena sejak 2018, saya selalu menghabiskan musim dingin dengan rehabilitasi bahu, lengan, dan sebagainya. Sekarang saya punya musim dingin normal dan berharap bisa menjauh dari cedera. Cedera selalu menjadi mimpi buruk selama beberapa tahun terakhir, bahkan di 2023 saya mengalami cedera.

“Jadi, dengan semua faktor ini, saya berharap bisa bekerja dengan lebih baik, merasa lebih baik di lintasan, dan menciptakan kembali masa depan saya di dunia balap.” (red)

Editor

Editor Team Tinta News

Berita terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button