Cristiano Ronaldo Terangi Liga Arab: Kian Mendekati 900 Gol Spektakuler

Tinta.news | Gelora kehebatan Cristiano Ronaldo terus bersinar di tanah Arab Saudi! Megabintang Portugal ini tak henti mencetak gol dalam tiga pertandingan beruntun bersama Al-Nassr dalam Piala Klub Champions Arab.

Si raja lapangan berusia 38 tahun ini menggebrak pertahanan juara bertahan, Raja Casablanca dari Maroko, saat timnya, Arab Saudi, menang dengan angka 3-1 dan melangkah tegas menuju perempat final turnamen ini.

Wikipedia mencatat bahwa saat ini, Ronaldo memegang rekor sebagai pemain sepak bola dengan jumlah gol resmi terbanyak dalam sejarah – mencapai 841 gol. Catatan ini unggul dari rival abadinya, Lionel Messi, serta ikon legendaris Diego Maradona dan Pele.

Dalam langkahnya untuk meraih rekor dunia yang lebih tinggi lagi, sang veteran Portugal hanya memerlukan 59 gol lagi untuk menggapai puncak yang mempesona, yakni 900 gol dalam karier profesionalnya.

Perjalanan Ronaldo, yang dimulai di Sporting Lisbon di tanah kelahirannya, Portugal, mengemuka dengan mengkilap. Ia telah membela Manchester United dua kali, kemudian berkiprah di Real Madrid dan Juventus, sebelum akhirnya berlabuh di Al-Nassr dalam Liga Pro Saudi pada Desember 2022.

Sporting Lisbon juga tak mau ketinggalan memberi penghormatan kepada putra asli akademi mereka. Mereka baru saja merilis seragam ketiga mereka untuk musim 2023/24, sebagaimana diungkapkan oleh laporan Talk Sport.

Seragam tersebut terinspirasi dari desain seragam hitam dan emas pada awal tahun 2000-an, sambil merayakan dua dekade keberadaan Estadio Jose Alvalade. Menariknya, jersey ini juga menampilkan julukan terkenal sang megabintang, ‘CR7’.

Ronaldo sendiri, yang merupakan produk dari akademi muda Sporting, pernah mencetak lima gol dalam 31 pertandingan di semua kompetisi saat masih berseragam Sporting Lisbon pada musim 2002/03, sebelum akhirnya melangkah ke panggung besar bersama Manchester United.

Tak hanya itu, berita gembira juga datang dari Al-Nassr Ronaldo. Mereka berhasil melangkah ke babak semifinal Piala Klub Champions Arab, sukses yang belum mereka rasakan selama hampir tiga dekade. Didorong oleh kontribusi gemilang sang kapten, tim Kesatria Najd ini berhasil menyingkirkan sang juara bertahan dan melaju menuju empat besar turnamen. (tn)

Exit mobile version