Manado, 9 April 2025 — Bank Sulut Gorontalo (BSG) resmi mengumumkan susunan terbaru jajaran komisarisnya untuk periode 2025. Melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa yang berlangsung di ballroom lantai sembilan Kantor Pusat BSG, nama-nama tokoh terpilih akhirnya dikukuhkan untuk mengisi posisi strategis di tubuh manajemen BSG.
Agenda penting ini digelar Rabu sore (9/4), dihadiri oleh pemegang saham dan para petinggi perusahaan, untuk memperkuat arah kebijakan dan tata kelola perusahaan ke depan.
Daftar Lengkap Komisaris BSG Terbaru April 2025
Berikut adalah susunan Komisaris Bank Sulut Gorontalo (BSG) terbaru yang telah ditetapkan dalam RUPS LB:
- Ramoy Markus Luntungan (Komisaris Utama)
- Jacklyn Koloay (Komisaris)
- Sam Sachrul Mamonto (Komisaris)
- Djafar Alkatiri (Komisaris)
- Max Kembuan (Komisaris)
Penunjukan nama-nama ini menandai babak baru dalam kepemimpinan BSG, dengan komposisi tokoh-tokoh berpengalaman yang diharapkan mampu membawa BSG melaju lebih agresif di sektor perbankan regional maupun nasional.
Profil Singkat Jajaran Komisaris BSG 2025
1. Ramoy Markus Luntungan, Komisaris Utama BSG
Ramoy Markus Luntungan (RML) resmi menduduki jabatan strategis sebagai Komisaris Utama Bank Sulut Gorontalo, menggantikan Edwin Silangen. Sosok yang dikenal luas ini memiliki latar belakang birokrat dan politisi. RML adalah mantan Ketua Tim Pemenangan pasangan Yulius Selvanus – Johannes Victor Mailangkay (YSK Victory) dalam Pilkada Sulut 2024.
Sebelumnya, ia menjabat Bupati Minahasa Selatan (Minsel) periode 2005–2010, serta pernah maju sebagai calon gubernur Sulawesi Utara pada Pilgub 2010. Terakhir, RML aktif berpolitik bersama Partai Gerindra.
2. Jacklyn Koloay, Srikandi dari Minahasa Selatan
Nama Jacklyn Koloay turut mewarnai daftar komisaris BSG. Politisi perempuan ini dikenal sebagai mantan Ketua Partai Perindo Sulawesi Utara, sebelum akhirnya posisi tersebut dilanjutkan oleh suaminya, Meyfo Rumengan.
Lebih dari itu, Jacklyn adalah putri dari tokoh koperasi Sulut, almarhum Inyo Koloay, sekaligus ipar dari Kapolda Sulawesi Utara, Irjen Roycke H Langie. Dengan jejak rekam kuat di dunia politik dan sosial, Jacklyn diyakini mampu memberikan warna baru dalam kepengurusan BSG.
3. Sam Sachrul Mamonto, Politisi Serba Bisa
Sam Sachrul Mamonto, yang akrab disapa Papa Icat, kini menempati posisi Komisaris di BSG. Mantan Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) ini adalah politisi Partai NasDem yang sebelumnya juga pernah menjabat sebagai bagian dari Komite Direksi BSG periode 2016–2021.
Kariernya terbilang unik, mencakup perjalanan sebagai jurnalis, birokrat, hingga legislator. Kini, Papa Icat siap membawa pengalaman panjangnya untuk memajukan BSG.
4. Djafar Alkatiri, Politisi Senior dengan Segudang Pengalaman
Selanjutnya, Djafar Alkatiri melengkapi jajaran komisaris BSG. Djafar merupakan politisi senior yang telah malang melintang di berbagai panggung politik, mulai dari DPRD Manado, DPRD Sulut, hingga terakhir menjabat sebagai Senator DPD RI periode 2019–2024.
Pengalamannya yang luas di legislatif tentu menjadi modal berharga dalam memperkuat peran pengawasan dan tata kelola di tubuh BSG.
5. Max Kembuan, Komisaris Tiga Periode
Satu-satunya nama lama yang kembali dipercaya duduk di kursi Komisaris BSG adalah Max Kembuan. Max telah menjabat sejak 2016 dan kini memasuki periode ketiganya.
Dikenal sebagai pejabat penting di CT Corp serta orang kepercayaan dari PT Mega Corpora, Max Kembuan memiliki hubungan erat dengan para pemegang saham pengendali BSG. Pengalaman dan jejaring bisnisnya diharapkan terus memperkuat posisi BSG di pasar keuangan regional.
BSG Mantapkan Langkah Transformasi
Penunjukan lima komisaris baru ini menjadi bagian dari strategi besar BSG dalam memperkuat daya saing dan tata kelola perusahaan. Dengan komposisi yang sarat pengalaman birokrasi, politik, dan dunia usaha, BSG menargetkan langkah akselerasi pertumbuhan yang signifikan pada 2025 dan tahun-tahun berikutnya.
Langkah ini sekaligus menjawab tantangan dinamika industri perbankan yang kian kompetitif, serta mempertegas posisi BSG sebagai bank kebanggaan daerah Sulawesi Utara dan Gorontalo.
“Kami optimis, dengan kepengurusan baru yang solid ini, BSG akan terus berkembang dan memberikan kontribusi maksimal bagi perekonomian daerah,” ungkap salah satu pemegang saham.
Formasi Baru, Semangat Baru untuk BSG
Dengan komposisi baru yang kaya pengalaman, mulai dari mantan kepala daerah, tokoh politik, hingga profesional bisnis, Bank Sulut Gorontalo kini semakin siap menatap masa depan dengan penuh optimisme. Langkah strategis ini sekaligus menjadi angin segar bagi transformasi BSG menjadi bank regional yang modern, tangguh, dan kompetitif di kancah nasional.