Ayam kampung, dikenal karena kekhasan rasanya, telah menjadi favorit banyak pecinta kuliner dibandingkan dengan ayam broiler. Keistimewaan ayam kampung terletak pada tekstur dagingnya yang kenyal dan rasa yang lebih gurih, menjadikannya pilihan utama dalam banyak hidangan tradisional Indonesia.
Dibudidayakan secara tradisional, ayam kampung dipelihara dengan pakan alami tanpa bahan kimia, memberikan rasa otentik yang lezat pada dagingnya. Selain itu, ayam ini biasanya dibiarkan bebas bergerak yang memungkinkan otot-ototnya berkembang dengan baik, menghasilkan tekstur daging yang kenyal.
Tidak hanya lezat, ayam kampung juga dikenal lebih sehat. Dagingnya mengandung lebih sedikit lemak dan lebih banyak protein dibandingkan dengan ayam broiler, menjadikannya pilihan yang lebih baik untuk diet sehat. Kualitas nutrisi yang tinggi ini berkontribusi pada rasa yang memuaskan.
Ayam kampung sering kali menjadi bintang dalam berbagai hidangan khas seperti opor ayam, ayam bakar, dan soto ayam, dimana keunikannya dalam rasa dan tekstur menjadikannya sulit untuk ditandingi. Keberadaannya di meja makan Indonesia menambah kekayaan dan keautentikan pada setiap suapan.
Meningkatnya permintaan ayam kampung juga telah mendorong banyak peternak untuk beralih ke budidaya jenis ini, melihat peluang pasar yang besar. Bagi para penggemar kuliner, kehadiran ayam kampung menawarkan kesempatan untuk menikmati hidangan yang tidak hanya lezat tapi juga sehat.
- Kampung Buah dan Proposal Hebat: Menteri Pertanian RI Dukung Transformasi Bolmut
- Diving Tersembunyi: Eksplorasi Bawah Laut Pulau Binongko yang Asri
