Kesya Botutihe Sampaikan Permohonan Maaf atas Video Viral yang Merendahkan PPPK

Kesya Botutihe, S.Kep, seorang tenaga kesehatan yang bertugas sebagai perawat di Puskesmas Sari Tani, Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo, secara resmi menyampaikan permohonan maaf atas video viral yang dinilai telah merendahkan status kepegawaian ASN PPPK.
Dalam pernyataan resminya, Kesya menegaskan bahwa tidak ada niat sedikit pun untuk menghina atau menjatuhkan status kepegawaian ASN PPPK.
“Atas nama pribadi, saya dengan kerendahan hati menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat, terutama kepada teman-teman ASN, khususnya tenaga kesehatan, serta organisasi PPNI dan jajaran Puskesmas Sari Tani,” ungkapnya.
Komitmen untuk Lebih Bijak Bermedia Sosial
Sebagai bentuk tanggung jawab atas kejadian ini, Kesya Botutihe telah menandatangani surat pernyataan yang berisi komitmen untuk tidak mengulangi perbuatan serupa dan berjanji untuk lebih berhati-hati serta bijak dalam menggunakan media sosial.
Disaksikan oleh Pejabat Terkait
Permohonan maaf ini juga dilakukan secara resmi dan disaksikan oleh:
- Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
- Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo
- Ketua PPNI Kabupaten Boalemo
Kesya berharap permintaan maaf ini dapat diterima dengan baik oleh semua pihak dan menjadi pelajaran berharga bagi dirinya maupun masyarakat dalam bermedia sosial.
- Oknum ASN Gorontalo Diduga Merendahkan PPPK, Video Pernyataannya Viral dan Dikecam Netizen
- Hinaan terhadap ASN PPPK, Cerminan Mentalitas Feodal di Birokrasi?
- Mahasiswa dan Pemuda Boalemo Desak Perpanjangan SK dan Pembayaran Gaji Guru Honorer Swasta